Jumat, 29 Juli 2011

“Umara’, Tunjukan Keislamanmu”

HARI ini, Jumat (29/7), genap 87 hari Masjid Al Ikhlas dihancurkan (dirubuhkan). Meski berbagai upaya untuk membangun kembali rumah Allah itu sudah dilakukan aliansi Ormas Islam, namun kepastian kapan Masjid Al Ikhlas bisa dibangun kembali di lahan semula masih belum ada kepastian.


“Membangun kembali Masjid Al Ikhlas di lokasi semula tidak sulit. Asalkan Plt Gubsu Gatot Pujo Nugrho dan Walikota Medan Rahudman Harahap benar-benar serius dengan janjinya yang mengaku mendukung perjuangan umat Islam dan membangun kembali Masjid Al Ikhlas di lahan semu,” kata Ketua Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid (BKPRMI) Sumut, Ch Idham Dalimunthe.

Sekarang umat Islam di Sumut, tambahnya, khususnya Kota Medan, menunggu para umara’ (pemimpin-red) kita itu untuk menunjukan keislamannya, bukan hanya dari KTP-nya semata.

Idham mengharapkan, pada bulan Ramadan tahun 1432H atau Agustus 2011 ini, Plt Gubsu dan Walikota Medan bisa memberikan kepastian kapan Masjid Al Ikhlas bias dibangun kembali di lokasi semua, tanpa harus menunggu proses hukum yang saat ini sedang bergulir di pengadilan.

“Bukan maksud kita mengintervensi lembaga hukum, namun bila memang Plt Gubsu dan Walikota serius mendukung umat Islam, masalah ini bisa diselesaikan dengan mudah. Karena sesuai fatwa MUI dan perundang-undangan wakaf, sudah jelas ditegaskan status masjid merupakan wakaf, baik dilafazkan atau tidak,” jelasnya.



Walikota Tidak Akan Beri Izin

Meski belum berhasil sepenuhnya, namun perjuangan dilakukan aliansi Ormas Islam yang mendukung pembangunan kembali Masjid Al Ikhlas di lokasi semula sudah mulai menampakan titik terang.

Pada Kamis (21/7) lalu, Walikota Medan Rahudman Harahap telahg menerima perwakilan aliansi Ormas Islam. Dalam pertemuan itu Walikota berjanji sebagai pemegang kebijakan tertinggi di Kota Medan, dirinya tidak akan pernah memberikan izin kepada pihak pengembang untuk melaksanakan pembangunan di lahan eks Markas Hubdam di Jalan Timor No.23 Medan tersebut, sebelum Masjid Al Ikhlas di bangun kembali.

Di samping itu, Walikota juga mendukung upaya-upaya perjuangan umat Islam yang menginginkan pembangunan kembali Masjid Al Ikhlas dan berharap umat Islam jangan terpancing melakukan tindakan anarkis.

Walikota juga berjanji dirinya akan siap menjadi fasilitator mempertemuan antara aliansi Ormas Islam, pihak Kodam I/BB dan pengembang untuk membahas permasalahan Masjid Al Ikhlas.

Sebelumnya Plt, Gubsu Gatot Pujo Nugroho juga berjanji kepada aliansi Ormas Islam akan berkoordinasi dengan pihak Kodam I/BB supaya membebaskan tanah 40mX40m (lahan eks Masjid Al Ikhlas) dan tidak dimasukan dalam ruislagh


Sumber : HarianOrbit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MASJID AL IKHLAS SEBELUM DIBONGKAR

MASJID AL-IKHLAS DIBONGKAR

AKTIFITAS MASJID AL-IKHLAS SETELAH DIROBOHKAN

AUDIENSI KAPOLRESTA/3 SEPT 2010

PELANTIKAN FUISU-MEDAN

DAUROH FUI-SU

INVESTIGASI ASAHAN JILID2

BANTUAN KE SUMBAR

sitti iklan

IKLAN